TV Kabel Ternyata Memiliki Kekurangan Yang Banyak Loh


Penggunaan TV kabel sudah menjadi hal yang lumrah di masyarakat, tidak hanya kota-kota besar seperti Jakarta saja yang semakin tertarik menggunakan TV kabel, tetapi juga daerah-daerah terpencil. Untuk beberapa daerah terpencil yang tidak dapat dijangkau dengan antena TV biasa. Karena permintaan masyarakat yang semakin meningkat terhadap produk ini, maka produsen berusaha untuk memperluas jaringan dan meningkatkan kualitasnya agar konsumen merasa puas dengan produk yang ditawarkan.

Namun TV kabel tidak selalu menguntungkan, ternyata ada juga halangannya. Beberapa kendala tersebut dapat dengan mudah diatasi, namun beberapa diantaranya cukup sulit untuk dihadapi, biasanya kendala yang sulit tersebut datang dari luar. Beberapa masalah yang muncul adalah:

Jangkauan Terbatas

Karena menggunakan kabel sebagai media transmisi frekuensi radio, beberapa daerah yang tidak terjangkau oleh instalasi kabel ini tidak dapat menikmati fasilitas TV kabel ini. Beberapa dari pabrikan layanan ini terus-menerus berusaha untuk memperluas jaringan mereka, tetapi karena proses perizinan pemasangan kabel dan proses pemasangan kabel itu sendiri memakan waktu, pabrikan membutuhkan waktu lama untuk memperluas jaringan mereka ke semua wilayah.

Proses Perizinan

Ada kasus di mana TV kabel tidak berfungsi karena jangkauannya. Biasanya hal ini terjadi karena adanya perbedaan kepentingan antara perusahaan televisi kabel dengan pemerintah daerah yang disebutkan dalam skema tersebut. Namun, penataan ruang itu sendiri dimaksudkan untuk menciptakan rasa saling menghormati antar operator TV kabel dan tidak saling merugikan.

Pemadaman Listrik

Pemadaman listrik yang fluktuatif di suatu tempat tertentu. Ketika terjadi pemadaman listrik di area konsumen, hanya konsumen di area tersebut yang tidak dapat menikmati program TV kabel, namun ketika terjadi pemadaman listrik di pusat TV kabel itu sendiri, semua konsumen TV kabel tidak dapat menikmati program TV kabel.

Kabel Optik Rusak

Kabel yang menjadi media transmisi umumnya akan ditanam di dalam tanah, dan ketika melewati laut, kabel tersebut akan ditanam di dasar laut. Namun beberapa kasus yang muncul adalah kabel yang tertanam di laut, rusak atau putus, mungkin terkena jangkar kapal atau hal lainnya. Hal ini tentunya harus segera diselesaikan agar tidak mengganggu kenyamanan konsumen.