Penyakit maag masih dianggap sepele oleh kebanyakan orang. Padahal penyakit ini jika tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan penyakit yang lebih parah lagi. Tapi sebelum membahas resiko penyakit ini jika tidak ditangani dengan baik, kita akan lebih dulu membahas penyebab penyakit ini.
Salah satu penyebab yang paling sering ditemui adalah pola makan yang tidak teratur. Ketika kita sering terlambat untuk makan, kadar asam lambung di dalam tubuh akan meningkat sementara tidak ada asupan yang bisa dihancurkan. Karena tingginya asam lambung, maka dinding lambung kita akan terkikis dan terluka lalu menyebabkan rasa sakit yang berkepanjangan jika tidak segera diatasi.
Penyebab kedua adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri Helicobacter Pylori. Bakteri ini merupakan bakteri jahat yang dapat tinggal di dalam lambung kita untuk waktu yang lama. Karena pola makan yang buruk, bakteri ini terus berkembang di dalam lambung dan menggerogoti lambung kita. Jika dibiarkan tanpa adanya pengobatan, lambung kita akan terasa sakit.
Penggunaan obat anti inflamasi non steroid juga bisa memicu naiknya asam lambung. Biasanya penggunaan obat anti inflamasi harus disertai resep dokter. Jadi penggunaan obat anti inflamasi harus dijaga dosisnya agar tidak menyerang kesehatan lambung.
Mengkonsumsi minuman beralkohol dan merokok juga dapat memicu penyakit maag. Caffeine yang ada dalam secangkir kopi sangat sulit untuk dicerna sehingga memberikan beban yang lebih pada lambung. Meminum kopi sebelum makan sangat tidak dianjurkan karena dapat memicu naiknya kadar asam lambung pada tubuh.
Dengan penjelasan diatas, tentunya sekarang wawasan kita tentang penyebab penyakit maag semakin bertambah. Hindari hal-hal diatas agar kesehatan lambung kita tetap terjaga.